Mahfud MD

Beritainternusa.com,Jakarta – Menko Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Polhukam) Mahfud MD mengatakan ada aparat yang membekingi usaha pertambangan. Ia pun berharap masalah ini diselesaikan.

Saya katakan loh kenapa kita berpura-pura bahwa ini ada beking. Kita ndak bisa selesaikan karena senior yang beking. Kenapa kita pura-pura, mari kita selesaikan ini,” kata Mahfud dalam ‘Rakernas Satgas Saber Pungli’ di Jakarta, Selasa (13/12/2022).

Bahkan, lanjutnya, ada aparat yang membekingi penarikan pungutan di sebuah kompleks atau perumahan warga, tetapi tidak ada yang berani menindak. Saat ini, kata Mahfud, pemerintah tengah berupaya memperbaiki tata kelola pertambangan.

Menurutnya, ada izin usaha pertambangan atau izin hak pengusahaan hutan (HPH) yang merugikan negara, namun tetap diberikan secara sah. Pemerintah akan menunggu masa habisnya izin tersebut. Kalau kita langsung cabut gak boleh, itu melanggar hukum, sehingga banyak sekali masalah yang dulu dikontrakkan dengan cara kolutif,” papar Mahfud.

Ia mencontohkan izin yang diberikan kepada PT Freeport. Dulu perjanjiannya 10 tahun sebelum masa izin habis itu bisa diperpanjang. Ketika izin habis mau dicabut oleh pemerintah 10 tahun sebelumnya tidak ada yang tahu karena izinnya diperpanjang. Kan kita harus menunggu sampai habis tahun 2016,” katanya.

[Admin/itbin]

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here