Beritainternusa.com,Tangerang – Pemerintah Kabupaten Tangerang, mengaku banyak menerima laporan masyarakat terkait buruknya layanan penerangan jalan umum (PJU). Diduga penerangan jalan umum itu mati dan rusak karena maraknya pencurian komponen kabel oleh petugas pengawas gadungan.
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengaku setiap tahun selalu memasang penerangan jalan umum baru. Namun tak sedikit penerangan jalan umum rusak atau mati gara-gara kabel dipotong dan dicuri.
Jadi tidak salah dari 81 titik sudah barang tentu satu jalur PJU-nya pasti mati karena ada komponen kabel yang hilang dicuri. Inilah kerugian yang kemudian juga mengganggu pelayanan PJU yang diakibatkan dicurinya kabel-kabel tersebut,” kata Zaki Iskandar, Rabu (6/7/2022).
Dia mengklaim Pemkab Tangerang telah berupaya melayani masyarakat, khususnya jaringan jalan yang membutuhkan penerangan jalan umum.
Kami dari pemerintah daerah Kabupaten Tangerang mengimbau masyarakat agar melaporkan jika menemukan kejadian janggal pelaksanaan pemeliharaan yang melibatkan entah itu oknum petugas PLN yang menyamar atau dari oknum Telkom dan lain sebagainya yang menyamar. Apalagi jika ditemukan indikasi pemotongan kabel, segera laporkan kepada aparat penegak hukum terdekat,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kabupaten Tangerang, Agus Suryana mengakui ada sekitar 131 komponen PJU yang hilang di Kabupaten Tangerang.
Dia menjelaskan, kabel optik yang hilang dicuri ini memiliki fungsi untuk menyambungkan lampu LED dari tiang PJU satu dengan lainnya sehingga menyebabkan lampu penerangan padam.
Upaya ke depan, kami akan terus bekerjasama dengan elemen masyarakat dan juga pihak kepolisian setempat untuk terus selalu mengawasi titik mana saja yang dirasa rawan. Mengingat, kasus ini modusnya kami juga sudah mulai mengetahui mulai dari cara mencurinya dan juga waktu pencuriannya,” terang Agus.
Dia menjelaskan, dengan tertangkapnya dua pelaku pencurian kabel optik dan komponen PJU di 51 lokasi di Kabupaten Tangerang, pihaknya mengalami kerugian total hingga Rp700 juta.
Sebelumnya, dua pelaku pencurian kabel optik dan komponen PJU atas nama WK dan MTA. diciduk polisi setelah beraksi melakukan pencurian kabel dan komponen PJU di wilayah Tangerang Raya.
[Admin/mdbin]
