orang sedang mengelus anjing

Beritainternusa.com,Pacitan – Kabar heboh muncul dari salah satu akun instagram seorang warga, asal desa Watukarung kabupaten Pacitan.

Kabar tersebut kemudian menjadi viral di beberapa group whatsapp karena memuat tentang adanya pembantaian sebelas anjing di sebuah daerah tepatnya di kawasan Pantai Teleng Pacitan.

Disebutkan bahwa ada sebelas anjing ditemukan dalam keadaan mati dengan kondisi luka parah dan tubuh hangus terbakar .

Menurut penelusuran wartawan di lapangan, dibenarkan adanya berita viral tersebut. Bahkan ditemukan bahwa kondisi anjing bukan hanya terbakar namun ada beberapa organ tubuh yang keluar dari perutnya.

AG dan IR, dua warga membenarkan adanya peristiwa pembantaian anjing tersebut.

Kepada wartawan salah satu warga mengatakan ada 11 anjing yang dibantai diduga pelaku sakit hati,” jelas pria berinisial AG, Minggu (2/5/2021).

PN diduga membantai anjing-anjing tersebut karena tidak terima anak kambingnya yang baru lahir diserang oleh salah satu anjing tersebut.

Ya di bangunan hotel yang belum jadi itu memang ada penampungan anjing milik orang, sebenarnya semua ditali dan dirantai. Namun ada satu yang lepas, kemudian menyerang anak kambing,”kata AG.

Kasus pembantaian anjing tersebut sangat disayangkan banyak pihak, karena satu anjing yang salah bukan berarti semua ikut dibantai.

Itu ada anak anjingnya juga ikut dibakar. terlalu namanya. Tidak semua lalu dibakar dengan sadis. lagi pula pelaku masuk pekarangan bangunan orang tanpa ijin,”ungkap IR.

Diketahui PN (pria yang diduga pelaku pembantaian), dan MD , mempunyai kandang kambing dan ayam di lahan depan bangunan hotel tersebut, namun lahan tersebut adalah tanah milik negara yang disewa oleh pengurus pacuan kuda untuk sirkuit, dan bukan lahan milik pribadi.

Itu juga salah. Wong bikin kandang tidak di tanah milik semdiri . Eh malah sakit hati dan bantai anjing-anjing milik orang,”imbuh IR pada wartawan.

Hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi dari pemilik anjing-anjing tersebut.

Tersiar kabar para pemilik anjing akan melaporkan pelaku pada pihak berwajib, karena ada undang-undang terkait perlindungan hewan.

[Admin/pct]

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here