Beritainternusa.com, Jakarta – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Sumatera Utara, Heri Zulkarnain meminta kepada kepolisian agar membubarkan kongres luar biasa (KLB) Partai Demokrat. Rencananya KLB akan digelar di salah satu hotel di Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumut. Heri menilai KLB yang dikabarkan dihadiri mantan kader partai lambang bintang mercy itu adalah ilegal.
Di mana kita ketahui bersama, ada KLB ilegal di hotel The Hill Sibolangit. Di mana itu adalah wilayah hukum Polrestabes Medan. Kami meminta polisi untuk membubarkan demi hukum karena tidak sesuai dengan kehormatan dan kedaulatan Partai Demokrat,” kata Heri di Medan, Kamis (4/3) malam.
Menurut Heri, KLB ilegal itu berlangsung pada Kamis (4/3) hingga Sabtu (6/3). Nama Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko dikabarkan turut hadir di KLB tersebut. Namun, Heri tak mengetahui tokoh-tokoh yang dipastikan bakal hadir.
Infonya demikian,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua DPC Partai Demokrat Kota Medan, Burhanuddin Sitepu mengatakan mereka telah mendapat informasi terkait adanya KLB ilegal di Sibolangit.
Sudah menelusuri ke lapangan bahkan ada foto persiapan acara yang namanya KLB di The Hill,” katanya.
Lanjutnya, kedatangan DPD Sumut dan DPC Partai Demokrat Kota Medan ke Polrestabes lantaran ingin mempertanyakan izin rekomendasi digelarnya KLB ilegal tersebut.
Ternyata dari pihak kepolisian tidak ada. Apakah itu ada acara lain juga enggak ada. Artinya apa? Disinyalir ini kongres yang dibungkus dengan acara lain,” ucap Burhanuddin.
Dia pun memastikan bahwa tidak ada DPC Partai Demokrat di Sumut yang terlibat dalam KLB ilegal tersebut.
Kami meminta pihak kepolisian untuk menghentikan acara itu dan membubarkan kalau namanya berkaitan dengan Demokrat,” tutur Burhanuddin.
Sebelumnya, mantan kader Partai Demokrat seperti Jhoni Allen Marbun, Max Sopacua, dan Darmizal tiba di Bandara Internasional Kualanamu Deli Serdang, pada Kamis (4/3) malam. Diduga kehadiran mereka akan menghadiri KLB di kawasan Sibolangit.
[Admin/md]