Beritainternusa.com,Banten – Satpol PP Tangerang Selatan merazia sejumlah kosan dan hotel. Dalam razia ini petugas menemukan sejumlah pekerja seks komersil (PSK) hingga alat kontrasepsi.
Kemarin siang (razia), bukan malam. Di kos-kosan, di hotel, di Rawa Buntu,” kata Kepala Seksi Penyelidikan dan Penyidikan Satpol PP Tangsel, Muksin Al Fachry saat dihubungi, Kamis (4/2/2021).
Satpol PP Tangsel mendatangi 1 kosan dan 1 hotel di lokasi tersebut. Saat didatangi, petugas menemukan 6 orang PSK dan 6 pria.
2 cewek, 4 cowok di hotel. Kalau di kos-kosan nih 4 cewek, 2 cowok. Ceweknya itu belum dapat, lagi nunggu pasien, belum dapat,” ujar Muksin.
(Cowok) Ada yang pelanggan, ada yang nemenin, kaya ngejagain gitu,” tambahnya.
Selain menemukan PSK, Satpol PP juga menemukan sejumlah alat kontrasepsi. Menurut Muksin, para PSK menyimpan alat kontrasepsi tersebut.
Ada banyak. Rata-rata bawa kondom dia, nyimpen kondom. Bahasanya alat kontrasepsi, bahasa alusnya,” ucapnya.
PSK tersebut bertransaksi secara online, kerap disebut booking order atau BO. Pemilik kosan dan hotel rencananya akan dipanggil Satpol PP Tangsel untuk dimintai keterangan.
Kan baru kemarin, nanti kita bikin suratnya dimintai keterangan pemilik kosan sama pemilik hotel,” sebut Muksin.
Sementara para PSK dan pria yang terjaring razia dikembalikan ke kampung halaman masing-masing. Awalnya, akan di kirim ke panti rehab, namun belum diterima.
Harusnya kan kita kirim ke Pasar Rebo sana pusat rehab. Tapi pusat rehab belum nerima. Jadi kita pulangin ke kampungnya mereka,” imbuhnya.
[Nur/bin]