Beritainternusa.com,DIY – Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X meminta Dinas Kesehatan agar terus memantau kesehatan para pengungsi Gunung Merapi. Sultan juga meminta ada ruang isolasi bagi warga yang sakit di pengungsian Gunung Merapi.
Saya juga mohon betul teman-teman dari (dinas) kesehatan betul-betul diinspeksi terhadap bapak-ibu pengungsi yang relatif sampun sepuh supaya tetap dalam keadaan fit, dalam arti dia sehat dan menyangkut protokol kesehatan juga menjadi pertimbangan,” kata Sultan saat meninjau pengungsi Merapi di barak pengungsian Balai Kalurahan Glagaharjo, Cangkringan, Sleman, Selasa (10/11/2020).
Sultan menyebut di setiap lokasi pengungsian harus ada satu ruangan khusus yang dikosongkan untuk keperluan karantina. Hal ini untuk mengantisipasi kalau ada warga yang terpapar virus Corona.
Tapi juga saya mohon memang perlu ada ruang yang memang dikosongkan dalam arti disediakan tempat untuk sewaktu-waktu bisa digunakan bagi mereka yang kemungkinan positif. Jadi, disediakan ruang, bisa dilokalisir, bisa dikarantina lebih awal,” jelasnya.
Sultan menyebut adanya ruang isolasi itu diharapkan bisa mempermudah penanganan. Selain itu juga menekan potensi penyebaran virus Corona.
Jangan sampai nanti kalau itu terjadi, terpaksa dia dipindah jauh, misalnya sendiri atau berdua itu nanti lupa tidak diopeni (diurusi) kan repot,” ungkapnya.
Yang positif (Corona) sehingga perlu dikarantina. Saya harapkan hal seperti itu juga bisa dipersiapkan,” tegas Sultan.
Sultan juga meminta warga tetap menjaga asupan nutrisi selama di pengungsian. Sultan pun berharap kebutuhan bayi dan anak-anak juga tetap tercukupi.
Saya berharap (warga) dijaga kesehatannya, dijaga makannya. Baik susu untuk bayi maupun juga anak-anak yang memerlukan makanan bayi maupun anak-anak balita itu. Jadi itu, yang perlu saya sampaikan kepada para warga,” ucapnya.
[Admin/dt]