Beritainternusa.com,Jabar – Keributan terjadi antara warga ambon dan kelompok ormas di Kota Bekasi, Jawa Barat. Diketahui, keributan dipicu terserempetnya sepeda motor warga Ambon oleh mobil warga.
Insiden itu terjadi di sekitar Jalan Hankam, Pondok Gede, Kota Bekasi, Jumat (31/7) malam. Mulanya, sejumlah warga Ambon sedang merayakan pesta ulang tahun. Beberapa sepeda motor milik warga Ambon diparkir di tepi jalan.
Sekitar pukul 21.00 WIB, ada penduduk sekitar yang hendak memasukkan mobilnya ke dalam garasi rumahnya. Namun, karena melewati gang yang cukup sempit, mobil tersebut menyerempet motor yang terpakir.
“Ada (warga Ambon) yang ulang tahun. Mereka (warga Ambon) pada datang. Terus habis itu, pas udah mau pulang, jam 9 malam, itu ada warga yang mau masukin mobil. Karena jalannya sempit, kan di belakangnya ada (sepeda motor) warga Ambon itu, ada yang kesenggol motornya (warga Ambon), sedikit,” ujar Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Heri Purnomo ketika dihubungi wartawan, Sabtu (1/8/2020).
Tak terima motornya terserempet, sejumlah warga Ambon memukul pengendara mobil. Kegaduhan itu mengundang perhatian warga sekitar.
Situasi semakin ramai karena warga yang berada di lokasi turut berkumpul dan melakukan pembelaan kepada pengendara mobil yang notabene termasuk warga lingkungan sekitar. Salah satunya dari kelompok ormas.
“Namanya di kampung kan, dipukulin di depan keluarganya, kan pada teriak-teriak,” kata Heri.
Mendapatkan informasi adanya keributan, personel Polsek Pondok Gede dan Polres Metro Bekasi Kota meluncur ke lokasi kejadian. Keributan akhirnya bisa diredam.
“Tapi nggak sempat ada bentrokan, nggak terlalu ini. Dari Polsek (Pondok Gede) datang, dari Polres (Metro Bekasi Kota) juga datang. Akhirnya diamankan di TKP yang (warga) Ambonnya diamankan 11 orang,” lanjut Heri.
Setelah dilakukan pemeriksaan, empat orang terbukti melakukan penganiayaan. Keempat warga Ambon itu kini ditahan di Polres Metro Bekasi Kota.
“(Empat pelaku) iya, ditahan,” imbuh Heri.
Akibat keributan itu, ada sejumlah warga yang terluka. Namun lukanya tak begitu parah.
Kapolsek Pondok Gede Kompol Hersiantony mengatakan hal serupa. Pemukulan oleh warga Ambon terhadap pengendara mobil itu tidak menggunakan senjata tajam.
“Ya tangan kosong saja,” kata Hersiantony.
Kasus ini masih diselidiki oleh Polres Metro Bekasi Kota.
[Jemi/dt]