bunga

Beritainternusa.com,DIY – Aksi pencurian tanaman bunga yang dilakukan oleh seorang emak-emak di kawasan Kampung Ketandan, Gondomanan, Kota Yogyakarta terekam kamera CCTV. Pemilik tanaman bunga, Stefanus Fendy Soesanto mengaku miris lantaran emak-emak yang mencuri membawa dua orang bocah.

“Miris sebenarnya mencuri di depan anak kecil. Itu kalau minta baik-baik saya kasih. Jadi tidak perlu mencuri,” kata Fendy kepada wartawan melalui pesan singkat, Selasa (7/7/2020).

Fendy menceritakan, aksi emak-emak yang mencuri tanaman itu terjadi pada Senin (6/7) sore sekitar pukul 16.35 WIB. Dia mengungkapkan hanya satu tanaman yang dicuri.

“Jadi kemarin karyawan saya cerita kalau tanaman yang ditanam 2 minggu yang lalu hilang 1. Kemudian saya cek lewat CCTV ternyata benar (dicuri),” bebernya.

Dia mengungkapkan jika perempuan itu telah sadar jika aksinya terekam kamera pengawas. Menurutnya, anak yang laki-laki pelaku juga telah memberi peringatan.

“Anak yang cowok sudah memperingatkan di atas ada kamera. Sang ibu juga sadar karena sama-sama nengok. Tapi tak lama kemudian tetap saja diambil pakai kresek,” paparnya.

Dia pun telah mengikhlaskan tanamannya yang dicuri dan tidak akan lapor ke polisi dan memilih untuk membeli tanaman lagi.

“Yang dicuri cuma satu, saya juga sudah ikhlas. Dari pada untuk lapor polisi saya akan beli tanaman lagi,” tegasnya.

Dalam video berdurasi satu menit itu nampak seorang emak-emak ditemani kedua anaknya nampak sedang berhenti di depan ruko. Ruko tersebut berada di Kampung Ketandan yang terletak di dekat Jalan Malioboro, Yogyakarta.

Emak-emak itu kemudian duduk dan mencabut salah satu tanaman dan dimasukkan ke kantong plastik. Kemudian emak-emak itu pergi dengan menggunakan motor matic.

“kagem Mbak Cantik sik nitih motor plat [BE 2681 AAK], tanduran murah wae kok ndadak nyolong to Mbak? menopo mboten kuat tumbas to, kok melasmen jenengan… menopo malih nyolong kok wonten ngarepe lare alit, ngajari olo marang bocah… ora isin po didelok anake… Muk iso ngelus dodo… Dongake rejekiku akeh yo, ben iso tumbas tanduran meneh… suwun…
(untuk Mbak cantik yang naik motor plat (BE 2681 AAK), tanaman murah saja kok mencuri sih Mbak? Apa tidak kuat beli, kok kasihan. Mencuri kok di depan anak kecil, mendidik hal jelek pada anak… apa tidak malu dilihat anaknya. Cuma bisa prihatin, doakan rezeki saya banyak supaya bisa beli tanaman lagi… terimakasih…),” tulis Stefanus di akun media sosialnya seperti saat dilihat awakmedia, hari ini.

[Admin]

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here