Beritainternusa.com,Jatim – Banyak cara dilakukan untuk memperingati Hari Kartini. Salah satunya seperti dilakukan belasan perempuan di Kota 1001 Gua. Dengan mengenakan kebaya, mereka turun ke jalan. Tidak untuk berunjuk rasa, melainkan berbagi masker dengan pengguna jalan.
Pantauan wartawan, para perempuan tersebut mulai berkumpul di simpang empat Penceng. Sebelum memulai aksi, mereka minta izin ke pos polisi di seberang jalan. Beberapa personel polisi pun akhirnya mengawal kegiatan simpatik tersebut.
Beberapa orang tampak menyebar di empat penjuru berbeda. Bersamaan lampu lalu lintas menyala merah, mereka lantas menghampiri pengguna jalan yang berhenti. Baik pengendara mobil maupun motor yang belum bermasker langsung mendapat bagian.
“Lho, maskernya mana? Nih silakan langsung dipakai. Jangan lupa tiap keluar rumah selalu pakai masker ya,” ucap Lilik Handayani, seorang pegiat perempuan sembari menyerahkan masker kain kepada pengguna jalan, Selasa (21/4/2020).
Ditemui wartawan di sela kegiatan, Lilik mengatakan aksi sosial tersebut merupakan bentuk kepedulian kelompok perempuan. Terlebih dengan makin luasnya penyebaran COVID-19 di Jawa Timur dan Indonesia. Di sisi lain, masih kerap ditemui warga keluar rumah tanpa masker.
Aksi tersebut, lanjut Lilik, dilakukan secara spontan. Adapun masker yang dibagikan berasal dari donasi di kalangan komunitas sendiri. Sembari berbagi masker gratis, para wanita lintas profesi itu juga menyampaikan sosialisasi agar warga disiplin mengikuti protokol kesehatan.
“Kami harapkan masyarakat mematuhi semua ketentuan yang dikeluarkan pemerintah. Terutama berpola hidup bersih dan sehat, serta wajib pakai masker saat berinteraksi dengan orang lain,” tandasnya seraya menjelaskan aksi ini juga dirangkaikan dengan peringatan Hari Kartini.
[Mario/Har]
