Beritainternusa.com – Siapa tak kenal Atta Halilintar Youtuber dengan jumlah subscriber terbanyak di tanah air ini namanya semakin dikenal luas masyarakat.
Jumlah subcribersnya kini telah mencapai 21,6 juta. Rupanya tak hanya di Indonesia, Atta Halilintar pun menjadi youtuber dengan jumlah subcribers terbanyak di Asia.
Baru-baru ini Atta Halilintar  mengumumkan jika dirinya akan menyumbangkan penghasilan Youtubenya untuk para pejuang nafkah melawan Virus Corona COVID-19. Hal ini menuai banyak apresiasi dari warganet. Lantas berapa penghasilan Atta Halilintar dari youtube?
Perkiraan Penghasilan Atta Halilintar dari Youtube
Dilansir laman social blade, perkiraan pendapatan Atta perbulan yakni berada di kisaran angka $24.8K hingga $397.4K. Jika dirupiahkan (kurs dollar Rp15 ribu) estimasi pendapatan Atta per bulan berada di angka Rp372 juta sampai Rp5,9 miliar!
Jumlah ini akan lebih besar jika dihitung per tahun. Perkiraan pendapatan Atta per tahun berada di kisaran angka $298.1K hingga $4.8M. Jka dirupiahkan, pendapatan Atta berada di kisaran Rp4,4 miliar hingga Rp72 miliar.
Sumbangkan Penghasilan dari Youtube
Dalam unggahan terbarunya di instagram, Atta Halilintar mengumumkan bahwa dirinya akan menyumbangkan penghasilan Youtubenya untuk membantu para pejuang nafkah melawan virus corona.
“Saya Atta Halilintar. Mulai hari ini aku mendedikasikan penghasilan YouTube ku untuk membantu para pejuang nafkah melawan virus corona Covid-19. Mungkin kita tidak bisa seperti Mereka. Tapi kita bisa membantu mereka,” tulis Atta di instagram.
Sempat Ajak Galang Dana
Atta Halilintar juga sempat membuka donasi untuk membantu lawan COVID-19. Melalui akun Instagram pribadinya, Atta pun mengajak para followersnya untuk turut membantu para pahlawan Covid-19
Atta menargetkan untuk menggalang dana hingga Rp150 juta. Atta pun mengajak kepada rekan-rekan dan fans untuk ikut berdonasi.
“Ayo yang mau ikut aku campaign,” ucap Atta Halilintar
Diketahui dari website kitabisa.com , laman donasi yang dibuat oleh Atta Halilintar pun diketahui telah terkumpul dana sebanyak lebih dari Rp 160 juta dari target 500 juta. Hasil donasi tersebut nantinya akan digunakan untuk membeli alat perlindungan diri (APD) bagi tenaga kesehatan serta sembako dan kebutuhan sehari-hari bagi masyarakat kurang mampu.
