Mendag dan Mentan Sidak Pasar Senen

Beritainternusa.com,Jakarta – Pemerintah memastikan siap menggelontorkan gula impor untuk mengatasi kelangkaan di pasar. Saat ini baik gula rafinasi maupun konsumsi sama-sama tengah mengalami kelangkaan.

Menteri Perdagangan, Agus Suparmanto, mengatakan gula rafinasi saat ini stoknya sebesar 155.000 ton. Sejak awal bulan ini, sudah ada 216.000 ton gula rafinasi impor siap masuk Indonesia.

“Sekarang stoknya 155.000 dan proses sudah ada lagi masuk awal bulan 216.000 ton,” ujarnya di kantor presiden, Jakarta, Rabu (11/3).

Mendag Agus mengakui proses pendistribusian sempat mengalami hambatan. “Sudah keluar dan memang karena ini (kelangkaan) pengiriman logistik telat,” imbuhnya.

Sementara, untuk gula konsumsi, Mendag Agus mengatakan dalam 2 sampai 3 minggu ke depan akan ada 500.000 ton gula impor masuk Indonesia. “Izin impor dalam waktu 2-3 minggu sekitar 500.000 untuk konsumsi,” ucapnya.

Dia menambahkan juga telah meminta Bulog untuk mengeluarkan stok gula impornya. “Bulog kan sudah ada kemarin tapi belum realisasi. Kita izinkan keluar untuk Bulog juga.”

Mendag Agus juga menegaskan telah ada 2.000 ton bawang bombai masuk ke Indonesia. Dia mengakui, menjelang Ramadan, beberapa komoditas pangan mengalami kenaikan harga. Termasuk bawang bombai ini.

“Yang masuk kemarin 2.000 ton. Sisanya hari ini atau besok,” ujarnya.

Sementara, untuk bawang putih, pemerintah akan kembali mengeluarkan izin impor jika harga masih tinggi. “Apabila masih tinggi dan lambat proses, nanti keluarkan kebijakan arahan presiden. Mempercepat pengadaan impornya. Nanti dilihat. Dalam 1-2 minggu ini kebijakan apa yang diambil,” tuturnya. [Har]

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here