Aksi santri menuntut kyai Ma'ruf Amin mundur dari MUI

 

Beritainternusa.com,Jakarta – Delapan orang mengaku dari Koalisi Santri Pemuda Indonesia (KSPI) menggeruduk Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI). Mereka meminta KH Ma’ruf Amin untuk mundur dari kursi ketua MUI.

Menanggapi itu, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan pihaknya akan mencari dalang yang memotori aksi tersebut. Hasto juga baru mengetahui kabar tersebut.

“Nanti kita cek siapa yang menggerakkan,” kata Hasto di Hotel Oria, Jakarta Pusat, Senin (13/8).

Diberitakan sebelumnya, jalannya demo tersebut dimulai pukul 13.30 WIB. Massa yang beranggotakan delapan orang yang berada mengaku santri itu membentangkan spanduk, bendera merah-putih, dan teriakan orasi.

“Kami meminta KH Ma’ruf Amin mundur sebagai ketua MUI, MUI harus netral tidak boleh berpolitik praktis,” kata Ketua KSPI Ananda Imam saat berorasi di Kantor MUI, Proklamasi, Jakarta Pusat, Senin (13/8).

Dia mengkritik, langkah Ma’ruf Amin yang maju sebagai calon wakil presiden mencerminkan lembaga dakwah tersebut sebagai pihak yang bermain di pusaran politik praktis.

“MUI ini jangan dijadikan kendaraan politik. Jangan kotori MUI dengan politik,” tegas dia.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here