Beritainternusa.com, Jakarta – Polisi menegur ratusan pelanggar perluasan sistem ganjil-genap di Jalan Letjen S Parman, tepatnya di perempatan Slipi, Palmerah, Jakarta Barat. Polisi meminta mereka berbelok ke jalur di luar ganjil genap.
“Sampai siang ini sekitar 270 pelanggar ganjil genap ditegur di perempatan Slipi,” ucap Kasat Lantas Wilayah Jakarta Barat, AKBP Ganet Sukoco, dalam keterangannya, Rabu (18/7/2018).
Teguran merupakan bentuk sosialisasi perluasan sistem ganjil genap selama Asian Games. Polis bersama dengan Dinas Perhubungan turun ke jalan dari pukul 06.00 WIB.
“Proses sosialisasi sebenarnya sudah sejak awal bulan ini. Tapi pas awal bulan itu fokusnya membagikan selebaran. Untuk penilangan, akan dimulai pada 1 Agustus 2018,” ucap Ganet.
Pengendara yang menggunakan plat mobil ganjil harus berbelok ke jalan di luar sistem ganjil genap.
“Bagi pelanggar sistem ganjil genap, dialihkan ke Jalan Petamburan, dan di depan kantor JDC,” kata Ganet.
Sistem ganjil genap akan diberlakukan selama Asian Games berlangsung. Sistem itu dilakukan dari pukul 06.00 WIB sampai 21.00 WIB.
Sistem ganjil genap itu diberlakukan di ruas jalan seperti Jl Jenderal Sudirman, Jl MH Thamrin, Jl Ahmad Yani, Jl DI Panjaitan, Jl MT Haryono, Jl Gatot Subroto, sebagian Jl S Parman, Jl Rasuna Said, Jl RA Kartini, Jl Metro Pondok Indah hingga Jl Benyamin Sueb.