Beritainternusa.com, Jakarta – Menyikapi isu adanya salah satu Organisasi Pers yang mendompleng aksi beberapa organisasi pers tanggal 04 juli 2018 untuk menaikkan citra organisasinya, Ketua Presidium Forum Pers Independent Indonesia (FPII), Kasihhati menganggap enteng isu tersebut.
Baginya, tidaklah etis dan elegant memanfaatkan moment aksi yang akan dilaksanakan secara bersama-sama dengan organisasi yang lain tapi ada maksud-maksud tersembunyi di balik keikut sertaannya dalam aksi nanti.
“FPII Konsisten dan terus berjuang, bersinergi dengan Organisasi Pers yang benar-benar memperjuangkan insan pers,” ucapnya usai rapat dengan beberapa organisasi pers di Huk Family Resto, Jalan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Senin (02/07/18).
Ia juga menjelaskan, bahwa rapat yang dihadiri para Ketua Umum maupun perwakilan dari FPII, IPJI, SPRI, PPWI, IMO, JMN, dan lainnya merupakan rapat finalisasi dan pembagian tugas untuk aksi tanggal 04 Juli 2018 nanti. Selain itu, FPII juga akan melayangkan surat terbuka kepada Presiden Republik Indonesia seperti yang dilakukan oleh teman-teman dari Organisasi Pers yang lainnya.
Ditempat yang sama, Sekretaris Nasional FPII, Wesly HS mengatakan, bahwa FPII akan tetap turun ke jalan melakukan aksi damai.
Wesly juga mengingatkan, semua Pengurus dan Anggota Presidium FPII diharapkan hadir. Untuk sementara ini massa yang akan diturunkan oleh FPII sekitar 100 orang. “Saya himbau Anggota FPII maupun wartawan yang ingin ikut aksi agar mendaftarkan diri ke FPII. Karena saat aksi nanti FPII akan memberikan tanda (pin atau pita) selain baju seragam FPII untuk dikenakan. Pin atau pita yang kita kenakan sama dengan Organisasi Pers yang lainnya, IPJI,PPWI,IMO,JMN,PWO, SPRI,” ujarnya.
Hal ini untuk memantau adanya hal-hal yang tidak kita inginkan dalam aksi tersebut. ” Selain massa FPII ada juga massa dari organisasi lain yang akan membaur dengan massa FPII. Pin atau pita yang sama adalah tanda kita nanti dilapangan,” jelasnya.
Adapun round down aksi
- Menyanyikan Lagu Indonesia
- Mengheningkan cipta
- Pernyataan sikap Pimpinan Media Sinar Pagi Baru
- Pemberian karangan bunga dan keranda
- Pernyataan sikap Pimpinan Organisasi Pers yang dibacakan oleh Ketua Presidium FPII didampingi oleh Ketua Umum PPWI, IPJI, IMO,SPRI, JMN dan PWO
- Mengikuti sidang Perbuatan Melawan Hukum dengan tergugat Dewan Pers di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
“Aksi ini hanya terfokus di depan Gedung Dewan Pers dan selanjutnya bergerak ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Untuk ke Instansi lainnya nanti para Organisasi Pers akan melayangkan surat resmi,” tutup Wesly.
Sumber : Presidium FPII