Beritainternusa.com, Jakarta – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengundang 28 operator angkutan umum membahas integrasi transportasi darat. Anies mengatakan pertemuan itu untuk ‘belanja masalah’ yang dihadapi para operator angkutan di DKI.
“Forum hari ini judulnya belanja masalah, semua yang selama ini dianggap sebagai problem mari kita bicarakan dudukkan semuanya, berikan kesempatan menunjukkan di mana saja hal-hal yang harusnya sudah kita kerjakan lalu dari sana disusun road map untuk menyelesaikannya,” kata Anies di depan para operator angkutan saat membuka fokus group discussion di Gedung Blok G, Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (13/4/2018).
Ada 4 komponen yang diundang Anies dalam pertemuan ini. Tujuannya yakni bisa memecahkan masalah mulai dari penyesuaiam tarif, rute, hingga manajemen angkutan umum,
“4 komponen satu dari kami pemprov, yang kedua adalah para pelaku, operator, ketiga pakar, dan keempat fasilitator,” ujar Anies.
Fasilitator yang diundang Anies bertugas jadi penengah, mencarikan ide sekaligus memberi solusi agar integrasi transporatsi berjalan baik.
“Ekspertnya akan ada supaya diskusinya tidak keluar dari garis besar ilmu transportasi yang selama ini ada. Itu yang dikerjakan,” jelas Anies.
Anies berharap hasil pertemuan ini bisa memetakan seluruh masalah. Apalagi operator transportasi dilibatkan langsung, sehingga permasalahan di lapangan bisa disampaikan langsung untuk dicarikan solusinya.
“Mereka tahu persis kenyataan di lapangan seperti apa dan saya sampaikan pada mereka bertemu di sini bukan menceritakan masa lalu saja tapi masa lalu untuk membuat perubahan,” terangnya.