Beritainternusa.com, Jakarta – Kepulauan Seribu pernah beberapa kali kena tumpahan minyak hitam yang entah dari mana asalnya. Polisi pun akan meningkatkan patroli untuk mencegah pencemaran lingkungan tersebut.
“Patroli ini nanti terbatas di wilayah kita. Di situ. Kalau ada bisa tertangkap tangan ya mudah-mudahan,” kata Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Victor Siagian saat dihubungi, Senin (9/4/2018).
Victor mengatakan, minyak tumpah di Kepulauan Seribu pernah dua kali terjadi sebelum peristiwa di Pulau Pari pada Minggu (8/4) kemarin. Hal itu senada dengan apa yang disampaikan oleh Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Kepulauan Seribu Yusen Herdiman.
“Kasus minyak tumpah juga karena ada sebelumnya lagi, ada dua kali sebelum ini,” ujar Victor.
Terkait penemuan minyak hitam di Pulau Pari, petugas gabungan telah mengangkut 35 karung minyak. Tim Labfor Polri pun akan meneliti minyak hitam misterius itu.
“Yang jelas tindakan kita kumpulkan semua minyak, kumpulkan sudah 35 (karung). Terus kita bawa, kita bersihkan tindakan awalnya, agar tidak mengganggu ekosistem di sana,” terang Victor.
Sebelumnya, Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Kepulauan Seribu, Yusen Herdiman mengatakan, tumpahan minyak di Pulau Pari, Kepulauan Seribu, Jakarta bukan kejadian pertama sepanjang tahun 2018 ini. Dia menyebut ada dua peristiwa serupa yang terjadi sebelumnya di Kepulauan Seribu.